Retinaku menelusuri tulisan-tulisan memukau itu,
baris demi baris yang nampak tak kehabisan kata, keduanya berpijar..
Mereka bilang dengan menulis mereka tak sakit, dan
aku iri.
Mereka bilang dengan menulis, perasaan legah segera
menghampiri, dan aku iri.
Mereka bilang, segalanya dapat mereka tuangkan
dengan menulis, dan aku iri.
Karenaku iri, maka ajari aku..
Bagaimana membuat jemarimu lepas menari di atas tuts-tuts
tanpa tekanan?
Bagaimana meluncurkan kata demi kata tanpa sendatan?
Bagaimana menjadikan hatimu legah bukannya gelisah?
Terlalu banyak cerita yang tersekat, sayangnya tak
mampu kubunyikan. "Menulislah!," namun tetap saja tak mampu
kutuliskan..
#Payah
0 comments:
Post a Comment